Juan Gris

Jose Victoriano Carmelo Carlos Gonzalez-Perez adalah seorang pelukis dan pematung asal Spanyol. Dilahirkan di Madrid, 23 Maret 1887, Gris lebih banyak menghabiskan hidupnya di kota seni dan mode, Paris.

Di Paris, Gris bergaul dengan seniman-seniman seperti Henri Matisse dan Georges Braque. Berbeda dengan karya Picasso yang suram, kaku, dan menggunakan warna monokromatik, karya Gris lebih cerah dengan harmonisasi dan kombinasi warna baru. Gris meninggal di Paris, 12 Mei 1927 pada usia 40 tahun akibat gagal ginjal.

Karya-karya Gris juga mengadopsi aliran seni lukis yang sedang naik daun di awal abad ke 20 yaitu aliran Kubisme. Aliran seni lukis ini dipelopori oleh Pablo Picasso dan Georges Braque pada masanya. Tahun 1906 ia pindah ke Paris mengikuti teman sekaligus mentornya Pablo Picasso.

Google doodle hari ini coba menampilkan gabungan dari karya peninggalan Juan Gris yakni The Guitar, Glass of Beer and Playing Cards, Fantomas dan sebagainya. Karya tersebut masih dapat kita nikmati di museum-museum seni dunia seperti Yale Art Museum dan Queen Sofia Art Museum, Madrid.

Selengkapnya - Juan Gris

HUT Penemu Microchip Robert Noyce

Google Hari ini  mengenang 85 tahun kelahiran Robert Noyce.

Robert Norton Noyce (12 Desember 1927 - 3 Juni 1990), dijuluki ”Walikota Lembah Silikon“, mendirikan Fairchild Semiconductor pada tahun 1957 dan Intel pada tahun 1968.Dia (bersama dengan Jack Kilby) adalah penemu microchip yang memicu revolusi komputer pribadi dan memberikan nama Silicon Valley. Noyce juga mentor dan father-figure bagi segenap generasi entrepreneurs.

Ia lahir pada tanggal 12 Desember 1927, di Burlington, Iowa. Dia adalah anak ketiga dari empat anak laki-laki dari Rev Ralph BrewsterNoyce.  Ayahnya lulusan 1915 dari Doane College, lulusan 1920 dari Oberlin College, dan lulusan 1923 dari Chicago Theological Seminary. Ibunya, Harriet May Norton, lulusan1921 dari Oberlin College, adalah putri dari Rev Milton J. Norton, seorang pendeta Kongregasional, dan Louise Hill.

Selengkapnya - HUT Penemu Microchip Robert Noyce

Enter the Dragon - JKD (Jeet Kune Do)

 

  Bruce Lee - JKD (Jeet Kune Do)

•   Air adalah zat terlembut yang ada didunia ini, tapi ia dapat melebur batu yang paling keras sekalipun, seperti batu granit. Air itu juga kokoh, maksudnya air tidak dapat mungkin digenggam. Siapapun tak dapat memukul atau menghancurkan air. Semua Kung Fu mencoba melakukan seperti itu. Lembut seperti air tapi sesuai untuk menghadapi lawan.

•     Jangan gunakan jalan sebagai jalan,jangan punyai batas sebagai batas

•     Menyelesaikan sendiri segala permasalahan, mengembangkan diri dan kepercayaan diri untuk membebaskan dari rantai batas

•     Rahasia sukses seni bela diri adalah kemauan berlatih keras untuk meningkatkan kemapuan

•     Kosongkan pikiran, hilangkan bentuk seperti air

Selengkapnya - Enter the Dragon - JKD (Jeet Kune Do)

The Guns

My big awakening happened when I was fourteen. I'd been trying to get into this older girl's pants for a while, and she finally let me come over to her house. We hung out, smoked some pot and listened to Aerosmith's Rocks. It hit me like a fucking ton of bricks . I sat there listening to it over and over, and totally blew off this girl. I remember riding my bike back to my grandma's house knowing that my life had changed. Now I identified with something.

 (Kebangkitan besar saya terjadi ketika saya berumur empat belas tahun. Saya sudah mencoba memasuki celana gadis ini yang lebih tua untuk sesaat, dan dia akhirnya membiarkan saya datang ke rumahnya. Kami berkeluyuran, menghisap beberapa batang dan mendengarkan lagu Aerosmith, Rocks. Itu memukul saya seperti tertimpa satu ton bata. Saya duduk di sana mendengarkannya berulang-ulang kali dan secara total mengesampingkan gadis ini. Saya teringat saat mengendarai sepeda saya kembali ke rumah nenek dimana saat itu saya mengetahui hidup saya telah berubah. Sekarang saya bisa memahami sesuatu.)

Adalah Saul Hudson  (Slash) lahir di Hampstead, pinggiran kota London. Ayah Slash berasal dari Inggris, sedangkan ibunya keturununan Amerika-Afrika. Ibu Slash, Ola Hudsons, adalah seorang perancang pakaian yang bekerja untuk David Bowie, dan bapaknya adalah seorang seniman yang menyumbang ansambel hidup bagi musisi terkenal termasuk Neil Young dan Joni Mitchell. Slash dbesarkan di kota Stoke-on-Trent, Staffordshire, sampai ia berumur 11 tahun, saat orang-tuanya memindahkan keluarganya ke Los Angeles, California di pertengahan tahun 1970. Tetapi kemudian orang tua Slash berpisah, dan setelah itu, Slash tinggal bersama ibunya dan David Geffen. Dia diberikan nama panggilan "Slash" oleh teman keluarganya, Seymour Cassel. Saat berumur 16, sebelum ia dikeluarkan dari sekolah Crespi Carmelite, Slash diberikan gitar pertamanya oleh neneknya. Gitar itu hanya mempunyai 1 helai tali (string). Dia menghabiskan setiap harinya untuk berlatih. Akhirnya, fokus seluruhnya dipertaruhkan atas musik dan dia membuat keputusan untuk berhenti sekolah

Selengkapnya - The Guns

Axl Rose

Axl Rose atau William Bruce Bailey (lahir di Lafayette, Indiana, 6 Februari 1962; umur 49 tahun) adalah "lead vocals" Guns N' Roses band asal Los Angeles, California Amerika Serikat. Musisi yang lebih dikenal dengan nama Axl Rose selama ini dikenal sebagai pemimpin sekaligus pendiri Guns N' Roses (bersama Tracii Guns pada tahun 1985). Sosok Axl di tubuh GNR begitu dominan, dia yang mengatur semua alur cerita setiap GNR "memulai pertualangannya".

Di Guns N' Roses, Axl merupakan pencipta dan penulis lagu. Axl diberkahi kemampuan bisa mengubah suaranya hingga tiga kali saat bernyanyi dan juga bisa bernyanyi sambil berlari ke sana kemari, sebuah ciri khas Axl dengan GNR-nya yang tak bisa digantikan vokalis manapun seandainya dia keluar dari band. Tapi, bukan berarti dia saja yang terpenting di tubuh Guns N' Roses. Satu lagi sosok yang terpenting di GNR adalah sang gitaris GNR, Slash. Menurut para penggemarnya: "Guns N' Roses sama dengan Slash. Tanpa Slash, GNR sama seperti kehilangan "Guns-nya". Dialah warna GNR yg sesungguhnya dengan lantunan supernya dan dengan cara dia memainkan gitar".

Axl Rose mempunyai sifat otoriter, egois, dan dengan emosi yang meledak-ledak. Tak jarang teman-teman sebandnya terkena semprot "kebengisan" Axl. Oleh sebab itulah Guns N' Roses bubar, karena teman sebandnya sudah tidak tahan lagi atas perilakuan Axl yang mau menang sendiri. Ada yang mengundurkan diri, ada yang dipecat, dan ada juga yang keluar dikarenakan beda pendapat dengan Axl mengenai ke mana selanjutnya arah music GNR.

Selengkapnya - Axl Rose

Sang legenda Tony hawk

Tony Hawk mengawali karir profesionalnya sebagai pemain skateboard pada tahun 1982. Sebagai seorang pemain skater dia merupakan tipe pekerja keras dan gigih. Usahanya yang gigih ini pula yang mengantarkan dirinya sebagai juara di beberapa kejuaraan dunia skateboarding dan membawa puluhan medali dari kompetisi-kompetisi yang ia ikuti.

Kegigihannya dalam berlatih terlihat dari trik-trik skateboarding yang ia ciptakan sendiri. Seperti Backside Varial, Shove-It Rock’n Roll, Fakie-to-fronside rock, Ollie-To-Indy, Fingerflip Backside Air, Varial Gay Twist dan lainnya adalah sekian banyak trik yang ia ciptakan.

Mengalami masa kecil yang tidak menyenangkan, mendorongnya untuk bisa berbuat sesuatu yang lebih baik. Ia merasa tidak puas bila telah berbuat baik dan ia sangat marah pada dirinya sendiri bila gagal melakukan yang terbaik. Papan luncur pertamanya, diberikan oleh saudara tuanya yang bernama Steve. Dengan skateboard pertamanya itu, ia seperti menemukan hidup yang sebenarnya dan berada pada jalur yang benar untuk menggapai mimpi-mimpinya. Dengan bekerja keras, kini dia menjadi pemain paling terkenal dan menjadi legenda di dunia skateboard.

Selengkapnya - Sang legenda Tony hawk

Morrissey Tulis Buku Otobiografi Dirinya

Morrissey - Dia merupakan vokalis dari grup musik The Smiths. Dia berkarier di dunia musik sejak tahun 1982. Setelah The Smiths bubar pada tahun 1987, Morrissey tetap melanjutkan karier di dunia musik sebagai solois. Karya musik Morrissey memiliki dampak positif terhadap pergerakan musik di berbagai negara, bahkan majalah musik NME menyebutkan Morrissey sebagai salah satu seniman yang paling berpengaruh sepanjang masa. Di Indonesia sendiri, banyak sekali band atau group musik yang terinspirasi dari karya musik The Smiths ataupun Morrissey. 

Mantan vokalis dan penulis lagu The Smiths yang juga sukses dengan solo karirnya sejak akhir 80an, Morrissey, baru-baru ini mengabarkan bahwa buku otobiografinya telah selesai ia tulis. Namun buku itu rencananya baru akan diterbitkan tahun depan.

Dalam wawancaranya dengan BBC Radio 4 baru-baru ini yang dilansir oleh NME, Morrissey menjelaskan sudah sejauh apa perkembangan terakhir dari buku tersebut. “Yah, saya telah mencapai tahap penyusunan ulang dan pemangkasan,” katanya.
Morrissey kemudian menambahkan bahwa saat ini buku otobiografinya mencapai 660 halaman. Dan ia berpikir bahwa halaman sebanyak itu terlalu banyak untuk dibaca orang nantinya.

“Aku hanya ingin tahu apakah 660 halaman terlalu banyak untuk ditanggung oleh orang-orang. Dan saya kemudian duduk dan berpikir, ya, apakah enam halaman juga terlalu banyak buat orang-orang? Saya benar-benar tidak tahu. Maka saya sekarang memangkasnya,” ujar penyanyi yang juga dijuluki Moz ini.

Morrissey belum memastikan penerbitan mana yang akan menerbitkan otobiografinya. Namun, ia berharap bukunya bisa dirilis sebagai serial Penguin Classics.

Ini memang bukan kali pertama penyanyi Inggris legendaris itu menulis buku. Pada 1981, Morrissey pernah menerbitkan buku berjudul The New York Dolls, dua tahun kemudian bukunya James Dean is Not Dead juga terbit, dan Exit Smiling yang ia tulis pada 1980—namun kemudian ditolak—diterbitkan pada 1998.

Dalam wawancara itu juga, Morrisey ditanya mengenai kemungkinan reuni The Smiths dan ia langsung menampiknya. “Itu tidak akan terjadi. Tidak. Saya pikir tidak,” katanya.
Namun, ia memastikan bahwa dirinya tidak akan pensiun sebagai penyanyi. “Mungkin saya hanya akan melakukannya seperti para penyanyi blues tua dan mati di panggung Chicago,” tandas Morrissey.

- rolling stone indonesia  

Selengkapnya - Morrissey Tulis Buku Otobiografi Dirinya

John Winston LennoN

John Winston Lennon, MBE (9 October 1940 – 8 December 1980) was an English musician and singer-songwriter who rose to world wide fame as one of the founding members of The Beatles, one of the most commercially successful and critically acclaimed acts in the history of popular music. Along with fellow Beatle Paul McCartney, he formed one of the most successful songwriting partnerships of the 20th century.
Born and raised in Liverpool, Lennon became involved as a teenager in the skiffle craze; his first band, The Quarrymen, evolved into The Beatles in 1960. As the group disintegrated towards the end of the decade, Lennon embarked on a solo career that produced the critically acclaimed albums John Lennon/Plastic Ono Band and Imagine, and iconic songs such as "Give Peace a Chance" and "Imagine". After his marriage to Yoko Ono in 1969, he changed his name to John Ono Lennon. Lennon disengaged himself from the music business in 1975 to devote time to his infant son Sean, but re-emerged in 1980 with a new album, Double Fantasy. He was murdered three weeks after its release.
Lennon revealed a rebellious nature and acerbic wit in his music, his writing, his drawings, on film, and in interviews, becoming controversial through his political and peace activism. He moved to New York City in 1971, where his criticism of the Vietnam War resulted in a lengthy attempt by Richard Nixon's administration to deport him, while his songs were adopted as anthems by the anti-war movement.
As of 2010, Lennon's solo album sales in the United States exceed 14 million units, and as writer, co-writer or performer, he is responsible for 25 number-one singles on the US Hot 100 chart. In 2002, a BBC poll on the 100 Greatest Britons voted him eighth, and in 2008, Rolling Stone ranked him the fifth-greatest singer of all-time. He was posthumously inducted into the Songwriters Hall of Fame in 1987 and into the Rock and Roll Hall of Fame in 1994.

Selengkapnya - John Winston LennoN

biografi Krist Novoselic

Krist Novoselic Anthony
Kroasia: Novoselic; lahir 16 Mei 1965) adalah rock Amerika Kroasia-musisi, paling dikenal karena menjadi bassis dan co-pendiri dari band grunge Nirvana. Setelah Nirvana berakhir, Novoselic membentuk Manis 75 dan kemudian Mata Adrift, merilis satu album dengan band masing-masing. Dari tahun 2006 sampai 2009 ia bermain di band punk Flipper, juga merekam album, dan memberikan kontribusi bass dan akordeon ke lagu "I Should Have Known" dari 2011 catatan Foo Fighters 'Wasting Light.

Terlepas dari upaya musiknya, Novoselic telah aktif secara politik, termasuk penciptaan komite aksi politik JAMPAC. Dari November 2007 sampai dengan September 2010, Novoselic menulis kolom mingguan tentang musik dan politik untuk website Seattle Weekly [1]. Sejak 2008 ia telah dewan ketua organisasi FairVote reformasi pemilu.

Selengkapnya - biografi Krist Novoselic

David Eric "Dave" Grohl

David Eric "Dave" Grohl (lahir 14 Januari 1969) [5] [6] adalah musisi rock Amerika, multi-instrumentalis, penulis lagu dan penyanyi-yang adalah vokalis, gitaris, dan penulis lagu utama untuk Foo Fighters, mantan drummer Nirvana dan berteriak; dan drummer saat them Vultures Bengkok. Ia juga menulis semua musik untuk singkat proyek sisi Akhir nya! dan Probot serta terlibat dengan Ratu Zaman Batu. Selanjutnya, ia telah melakukan sesi bekerja untuk berbagai musisi, termasuk Joke Membunuh, Nine Inch Nails, Prodigy, Slash, Juliette Lewis, dan Lemmy Kilmister. Secara total, ia telah tampil di lebih dari 30 band

Selengkapnya - David Eric "Dave" Grohl

Kurt Donald Cobain

Kurt Donald Cobain (20 Februari 1967 - c. April 5, 1994) adalah seorang penyanyi-penulis lagu Amerika, musisi dan seniman, paling dikenal sebagai penyanyi utama dan gitaris dari band grunge Nirvana. Cobain terbentuk Nirvana dengan Krist Novoselic di Aberdeen, Washington pada tahun 1985 dan didirikan sebagai bagian dari scene musik Seattle, setelah debut album nya Bleach dirilis pada Pop label rekaman independen Sub pada tahun 1989. Setelah penandatanganan dengan major label DGC Record, band ini menemukan sukses terobosan dengan "Smells Like Teen Spirit" dari album Nevermind kedua (1991). Menyusul kesuksesan Nevermind, Nirvana diberi label "band flagship" dari Generasi X, dan Cobain dipuji sebagai "juru bicara generasi". [2]

Namun Cobain sering tidak nyaman dan frustasi, percaya pesan-Nya dan visi artistik telah disalahtafsirkan oleh publik, dengan masalah pribadinya sering tunduk pada perhatian media. Dia menantang penonton Nirvana dengan album In Utero akhir (1993). Selama tahun-tahun terakhir hidupnya, berjuang dengan heroin Cobain, penyakit kecanduan dan depresi. Dia juga mengalami kesulitan menghadapi ketenaran dan citra publik, dan tekanan pribadi profesional dan sekitarnya seumur hidup dirinya dan istrinya, musisi Courtney Love. Pada tanggal 8 April 1994, Cobain ditemukan tewas di rumahnya di Seattle, korban dari apa yang secara resmi diperintah bunuh diri dengan luka akibat perbuatan sendiri senapan ke kepala. Keadaan kematiannya telah menjadi topik daya tarik publik dan debat. Sejak debut mereka, Nirvana, dengan Cobain sebagai penulis lagu, telah terjual lebih dari 25 juta album di Amerika Serikat saja, dan lebih dari 50 juta di seluruh dunia.

Selengkapnya - Kurt Donald Cobain

like a rolling stones

Since its establishment in the 1960s to now, the Rolling Stones fans never abandoned. Could be, there is one family that became fan The Rolling Stones, from grandfather, father-mother, until the child (third generation).
The Rolling Stones actually started by Philip Michael (Mick Jagger) who in 1962 became vocal group Little Boy Blue and The Blue Boys. Then, came Brian Jones, guitarist who previously played for the Blues Incoporated. Brian invites Jagger founded the band which later was named the Rolling Stones.
Mick Jagger and then invite other colleagues, Keith Richard, as a guitar player in that group. In 1963, bassist Bill Wyman joined. Finally, Charlie Watts entered.
Now, the personnel of The Rolling Stones are aware that fans and music trends of the world tend to have shifted. However, they continue to believe that they are still a lot of rabid fans scattered around the world. Predictions about the existence of The Rolling Stones have always been intense. They had a lot of doubt that assessing observer history of this group has actually been "finished" when they released "Voodoo Lounge" (1994).
Post-1994, The Rolling Stones concert had released two albums, each a "Stripped" (1995) and "No Security" (1998) as well as a studio album "Bridges to Babylon" (1997). Next, was again released several albums such as "Undercover" (1983) and "Dirty Work" (1986). Reportedly, the two albums are actually quite boost the popularity of the Rolling Stones instead of the decade of the 1980s, namely "Tattoo You" (1981) and "Steel Wheels" (1989).
Several opinion polls ever held, most fans liked the album "Beggars Banquet" (1968) and "Let It Bleed" (1969). From the second album was born hits like "Street Fighting Man", "Sympathy for the Devil", "Gimme Shelter", and "You Can not Always Get What You Want". Nevertheless, the title track is the legendary "Honky Tonk Women".
As well as The Beatles, Rolling Stones songs are also passing era. The song is still sung by many young people today, though when she sang that song, when it was first popular father may also have not been born ..

Selengkapnya - like a rolling stones